Masih banyak sebenarnya destinasi wisata baru yang bisa masuk ke dalam program <a href="https://wisatamurahmeriah.com">paket tour danau toba</a> yang dikelola oleh travel agent di Sumatera Utara. Salah satunya adalah Danau Aek Natonang yang berlokasi di Desa Tanjungan, Kecamatan Simanindo, Samosir, Sumatra Utara dalam beberapa tahun terakhir semakin dikenal pecinta traveling, khususnya yang ada di Sumatera Utara. Danau Aek Natonang memeiliki luas danau yang berada di atas Danau Toba ini diperkirakan 105 hektar. Sayangnya, meski akses menuju Aek Natonang sudah baik, dengan ditandai jalan yang sudah hotmix, namun diperlukan penataan yang lebih baik untuk mendukung kepariwisataan danau ini.

Sebenanrnya masih banyak lagi destinasi baru yang bisa dikembangkan menjadi salah satu destinasi pada program <a href="https://wisatamurahmeriah.com">paket wisata danau toba</a> selain Aek Natonang juga ada danau di atas danau di Pulau Samosir yang tenang dengan hamparan rumput di sekitarnya, membuat lokasi ini cocok untuk tempat bersantai. Namun belum adanya fasilitas pendukung seperti kamar mandi umum, maupun warung, membuat Aek Natonang terasa terasing. Apalagi perkampungan juga terbilang jauh. Pengunjung yang datang pun bebas keluar masuk ke lokasi.

Pulau Samosir sendiri merupakan gudangnya destinasi wisata. Belum sampai sepertiga dari potensi wisata yang dimiliki oleh Samosir yang kini sudah dijangkau dalam program <a href="https://wisatamurahmeriah.com">paket wisata samosir</a> reguler yang setiap hari ditawarkan olejh travel agent dan segenap pelaku pariwisata.

Berwisata ke Samosir tidak ada habisnya objek yang ditawarkan, di dataran tinggi Pulau Samosir, Aek Natonang berada di Desa Tanjungan, Kecamatan Simanindo. Untuk sampai ke lokasi ini, hanya membutuhkan setengah jam perjalanan. Estimasi jarak, dari desa wisata Tomok sekitar 10 Km, sedangkan dari Dermaga Fery Ihan Batak berkisar 15 Km.

Bila pengunjung yang kebetulan menaiki Fery Iham Batak dan turun di dermaga Ambarita, juga tidak kesulitan. Tinggal mengikuti arah jalan ke Tomok, lalu mengikuti jalanan menanjak yang dimanjakan pemandangan Danau Toba berbagai sisi.

Beragam kesan akan anda temui ketika berkunjung ke Aek Natonang. Mulai dari sikap warga yang ramah-ramah sampai sensasi menikmati sisi lain Danau Toba dari ketinggian di sepanjang jalan.

Saat memasuki area Aek Natonang, anda akan disuguhkan pemandangan danau yang asri. Hutan-hutam pinus serta jenis pepohonan juga ditata rapi.

Air danaunya yang tenang, semakin nikmat ditambah udara sejuk berasal dari hembusan angin gunung membuat anda betah berlama-lama. Tak ubahnya seperti menatap Danau Toba, indah dilihat dari berbagai sisi. Anda bisa memilih berbaring di savana, atau memilih duduk di kursi-kursi sepanjang bibir danau aek Natonang.

Pemandangan eksotis, saat matahari hampir terbenam anda bisa melihat langsung warga yang memanjakan kerbaunya. Anak-anak desa yang kompak tertawa riang menjadi pemandangan ketika senja berganti malam.

Danau Aek Na Tonang berkisar seluas 3 hektar juga memiliki pulau kecil di tengahnya. Pulau tersebut ibarat hiasan, apalagi ketika senja tiba karena semakin memperindah danau kecil itu. Danau itu menjadi semakin indah, ketika sinar matahari yang semakin sore semakin redup.

Kialau-kilau sinar matahari yang memantul di permukaan danau itu dan juga padang rumput di sekitar menambah keapikan suasana sore. Sedangkan malamnya, danau itu tak jarang berselimut kabut.

Daerah ini juga cocok dijadikan area camping. Seperti yang akan berlangsung dalam waktu dekat, akan ada fun trip oleh Komunitas Anak Tao (cek @anaktao_official).

Kegiatan tersebut berlangsung pada tanggal 16 - 17 (Sabtu sampai Minggu), Maret 2019. Dalam kemping santai ini ada juga paket yang ditawarkan Komunitas Anak Tao, seperti ngobrol kreatif.