Zero merasa terjepit dalam kegelapan pikirannya sendiri. Dia memutuskan untuk menyendiri sejenak, mencoba mencari jawaban atas pertanyaan yang menghantuinya.
Dia duduk di meja kerjanya, menatap layar komputernya tanpa fokus. Pikirannya melayang-layang di antara ingatan akan malam-malam sebelumnya dan kecurigaan yang mulai mengitari dirinya.
"Dia pasti menyembunyikan sesuatu," pikir Detektif Smith, yang sedang diam-diam memperhatikan Zero dari kejauhan. "Aku harus mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi."
Zero merasakan kehadiran seseorang di belakangnya. Dia menoleh dan melihat Smith berdiri di ambang pintu, dengan tatapan yang menuntut jawaban.
"Ada yang bisa aku bantu, Detektif?" tanya Zero dengan suara yang agak bergetar.
Smith menghampiri meja Zero dengan langkah mantap. "Sudah cukup bermain-main, Zero. Aku tahu ada sesuatu yang kamu sembunyikan. Dan aku akan menemukan kebenarannya."
Zero terdiam sejenak, mencoba mengumpulkan keberanian untuk berbicara. Akhirnya, dia menghela nafas dan memutuskan untuk membuka kartu.
"Baiklah, Smith. Aku akan memberitahumu semuanya."
Zero duduk tegak di depan Detektif Smith, hatinya berdebar kencang. Dia tahu bahwa saat ini adalah saatnya untuk mengungkapkan rahasia gelapnya.
"Dengarkan, Smith. Saya tahu ini terdengar gila, tapi saya memiliki sisi gelap yang saya tidak bisa kendalikan," ucap Zero dengan suara gemetar.
Smith menatap Zero dengan tatapan tajam. "Apa yang kamu maksud dengan 'sisi gelap'? Jangan coba-coba berbohong padaku, Zero."
Zero menelan ludah, mencoba menjelaskan dengan sebaik mungkin. "Setiap malam, saya berubah menjadi sosok yang kejam dan tidak bisa dikenali. Saya tidak bisa mengendalikan diri saya dan melakukan perbuatan-perbuatan yang mengerikan."
Smith mengangguk pelan, seakan mencerna informasi yang baru saja didengarnya. "Apakah kamu sedang bercanda, Zero? Ini tidak masuk akal."
Zero menggelengkan kepala dengan penuh penyesalan. "Saya tidak bercanda, Smith. Saya serius. Saya tidak tahu lagi harus berbuat apa. Saya merasa seperti dua orang yang berbeda di dalam satu tubuh."
Smith diam sejenak, mencerna semua yang telah dia dengar. "Kita harus mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Tidak mungkin kamu adalah pembunuh yang kita cari selama ini, tapi kita harus menemukan jawabannya."
Zero merasa lega bisa membuka diri kepada seseorang tentang rahasia gelapnya, meskipun dia tidak yakin apakah Smith akan percaya atau tidak. Tetapi sekarang, mereka berdua memiliki tugas untuk menemukan kebenaran di balik identitas ganda Zero.
Kisah ini tentang seorang polisi yang menyelidiki kasus seorang pembunuh berantai. Dia berjuang dengan konflik internalnya sambil menyelidiki kasus-kasus kriminal di kota yang dipenuhi kejahatan. Kisah ini menggabungkan elemen cerita detektif yang menegangkan dengan konflik internal yang mendalam.
Comments (0)
See all